Asal Muasal Klub Liverpool
Asal Muasal Klub Liverpool
Asal Mula Terbentuknya Klub Liverpool sendiri secara resmi berdiri pada 3 Juni 1892 . Namun beberapa perdebatan pun terjadi , Dikarenakan , kluk yang kini dikenal dengan sebutan the Reds itu mulai dibentuk beberapa bulan sebelumnya , yakni pada tanggal 15 Maret 1892.
Tak butuh waktu lama bagi Liverpool untuk mencicipi gelar di liga . Pada tahun 1900 / 1 , Liverpool sukses menjuarai Divisi satu dan mengulanginya lagi lima tahun kemudian . Final Piala FA pertama dilakukan pada tahun 1914 , meski mereka dikalahkan oleh Burnley 1-0 , Liverpool sempat terseok-seok sebelum Bill Shankly datang sebagai manager mereka pada tahun 1959. Shankly membenahi tim secara besar-besaran dan menggunakan sebuah ruangan yang dikenal bernama The Boot Room untuk menggelar rapat pelatih.
Kejayaan Liverpool bersama Shankly tidak lama dilanjutkan oleh Bob Paisley . Bob Paisley juga sukses membawa Reds merengkuh trofi Eropa pertama , pada tahun 1972 / 73 , Liverpool menyabet Piala UEFA dan menyusul Piala Champions empat tahun berikutnya . Periode keemasan yang di jalanin oleh Klub Liverpool pun dimulai , sayangnya , cacatan keemasan itu sedikit ternoda oleh insiden Heysel dan Hollsborough pada tahun 1980-an .
Kedua Insiden mengerikan tersebut memakan korban nyawa penonton sepakbola dan masih terus dikenang hingga saat ini . Kali terakhir Liverpool menjuarai liga adalah pada musin 1989 / 90 dan sudah terlalu lama mereka menunggu untuk mencicipi sukses pertama di era Liga Primer.
Untuk lebih jelasnya , dua tragedi besar dalam sepak bola Eropa terjadi pada Klub Liverpool ini , yaitu dalam Tragedi Heysel terjadi pada tahun 1985 dan Tragedi Hillsborough terjadi pada tahun 1989 .
Tidak main-main , Tragedi Heysel membuat Klub Liverpool ini , dan beberapa klub-klub dari Inggris dilarang untuk tampil di ajang kejuaraan Eropa selama 5 Tahun.
Liverpool sendiri cetak sejarah , Klub pertama yang dapat mengantongi uang senilai Rp 4 Triliun dari Televisi , Liverpool yang dikabarkan gagal menjadi Juara Premier League pada tahun 2018 - 2019 , Namun , The Reds sendiri mencatat prestasi lain yang tak kalah bergengsi , atau justru bisa dikatakan lebih bergengsi , dengan cara menjuarai Liga Champions pada musim ini,.
Tak butuh waktu lama bagi Liverpool untuk mencicipi gelar di liga . Pada tahun 1900 / 1 , Liverpool sukses menjuarai Divisi satu dan mengulanginya lagi lima tahun kemudian . Final Piala FA pertama dilakukan pada tahun 1914 , meski mereka dikalahkan oleh Burnley 1-0 , Liverpool sempat terseok-seok sebelum Bill Shankly datang sebagai manager mereka pada tahun 1959. Shankly membenahi tim secara besar-besaran dan menggunakan sebuah ruangan yang dikenal bernama The Boot Room untuk menggelar rapat pelatih.
Kejayaan Liverpool bersama Shankly tidak lama dilanjutkan oleh Bob Paisley . Bob Paisley juga sukses membawa Reds merengkuh trofi Eropa pertama , pada tahun 1972 / 73 , Liverpool menyabet Piala UEFA dan menyusul Piala Champions empat tahun berikutnya . Periode keemasan yang di jalanin oleh Klub Liverpool pun dimulai , sayangnya , cacatan keemasan itu sedikit ternoda oleh insiden Heysel dan Hollsborough pada tahun 1980-an .
Kedua Insiden mengerikan tersebut memakan korban nyawa penonton sepakbola dan masih terus dikenang hingga saat ini . Kali terakhir Liverpool menjuarai liga adalah pada musin 1989 / 90 dan sudah terlalu lama mereka menunggu untuk mencicipi sukses pertama di era Liga Primer.
Untuk lebih jelasnya , dua tragedi besar dalam sepak bola Eropa terjadi pada Klub Liverpool ini , yaitu dalam Tragedi Heysel terjadi pada tahun 1985 dan Tragedi Hillsborough terjadi pada tahun 1989 .
Tidak main-main , Tragedi Heysel membuat Klub Liverpool ini , dan beberapa klub-klub dari Inggris dilarang untuk tampil di ajang kejuaraan Eropa selama 5 Tahun.
Liverpool sendiri cetak sejarah , Klub pertama yang dapat mengantongi uang senilai Rp 4 Triliun dari Televisi , Liverpool yang dikabarkan gagal menjadi Juara Premier League pada tahun 2018 - 2019 , Namun , The Reds sendiri mencatat prestasi lain yang tak kalah bergengsi , atau justru bisa dikatakan lebih bergengsi , dengan cara menjuarai Liga Champions pada musim ini,.
Comments
Post a Comment